Pembukaan Latsar CPNS Golongan II Tahun 2025 Cetak Aparatur Berintegritas Menuju Indonesia Emas 2045
KEJATI SULSEL, Makassar – Asisten Pembinaan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel), Abdillah, didampingi Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Nur Utami, menghadiri pembukaan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) Tahun 2025 bagi Golongan II secara daring di aula Lantai 8 Kejati Sulsel, Senin (13/10/2025).
Latsar CPNS ini diselenggarakan oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI, Jakarta, dan diikuti secara virtual oleh seluruh peserta dari berbagai satuan kerja Kejaksaan Agung, Badiklat, Kejaksaan Tinggi, serta Kejaksaan Negeri di seluruh Indonesia. Di Kejati Sulsel, ada 8 orang CPNS golongan II yang mengikuti pembukaan ini.
Pembukaan secara resmi dipimpin oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan (Kapusdiklat Mapim), Teuku Rachman, yang hadir mewakili Kepala Badiklat Kejaksaan RI, Leonard Eben Ezer Simanjuntak.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Kapusdiklat Mapim, Kabadiklat Kejaksaan RI menegaskan bahwa pelatihan dasar ini merupakan pintu gerbang penting bagi para CPNS Kejaksaan untuk membangun jati diri sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
“CPNS Kejaksaan yang mengikuti pelatihan hari ini adalah generasi penerus yang akan menentukan arah dan kualitas penegakan hukum di Indonesia pada masa mendatang,” ujar Teuku Rahman.
Latsar CPNS 2025 mengusung tema ambisius: “Membangun Aparatur Kejaksaan yang Profesional, Berintegritas, dan Berwawasan Kebangsaan serta Inovatif untuk Menghadapi Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045.”
Lebih lanjut, Kabadiklat berharap para peserta mampu menginternalisasi nilai-nilai dasar ASN, khususnya BerAKHLAK, serta Tri Krama Adhyaksa sebagai pedoman moral dan etika insan Adhyaksa.
“Jadikan pelatihan ini sebagai momentum untuk mengasah disiplin, memperkuat mental kebangsaan, menumbuhkan integritas, serta melatih kemampuan berpikir kritis dan inovatif,” pungkasnya.
Kejati Sulsel berharap Latsar CPNS 2025 ini berlangsung lancar, memberikan manfaat optimal, serta menjadi langkah awal pengabdian generasi baru Kejaksaan RI dalam mengawal penegakan hukum menuju Indonesia Emas 2045.